Sabtu, 22 Oktober 2011

Diabetes Vs Propolis, kadar gula darah turun

Diabetes, The Silent Killer. Penyakit diabetes merupakan penyakit yang bisa mematikan dan secara diam-diam dapat menyerang siap saja. Setiap orang dapat mengidap diabetes, baik tua maupun muda, termasuk Anda. Namun, yang perlu anda pahami adalah anda tidak sendiri.

Menurut data WHO, Indonesia menempati urutan ke-4 terbesar dalam jumlah penderita Diabetes Mellitus di dunia. Pada tahun 2000 yang lalu saja, terdapat sekitar 5,6 juta penduduk Indonesia yang mengidap diabetes

Membaca Gejala Umum Diabetes

Gejala awal penderita diabetes adalah meningkatnya kadar gula darah yang tinggi. Hingga diatas 160-180 mg/dL. Peningkatan kadar gula darah yang tinggi akan memacu ginjal membuang air tambahan untuk mengencerkan sejumlah besar glukosa yang hilang akibat banyaknya glukosa yang dikeluarkan melalui air kemih.

Efek yang terlihat, penderita sering kencing dalam jumlah yang banyak (poliuri) dan penderita mudah kehausan yang berlebihan sehingga banyak minum (polidipsi).

Banyaknya glukosa yang ke luar juga menyebabkan penderita seringkali merasakan lapar yang luar biasa sehingga banyak makan (polifagi).

Gejala lainnya adalah pandangan kabur, pusing, mual dan berkurangnya ketahanan tubuh selama melakukan olah raga. Penderita diabetes yang gula darahnya kurang terkontrol lebih peka terhadap infeksi.

Komplikasi Diabetes Bisa Mematikan

Diabetes merupakan penyakit yang menimbulkan berbagikomplikasi penyakit tubuh lainnya. Hal ini disebabkan kadar gula darah yang terus meningkat, sehingga berakibat rusaknya pembuluh darah, saraf dan struktur internal lainnya.

Komplikasi kronis Diabetes mellitus meyebablkan penderita mudah terserang penyakit lainnya:

  1. 2x lebih mudah mengalami trombosit otak ( pembekuan darah dibagian otak) menyebabkan stroke.
  2. 2x lebih mudah mengalami penyakit jantung koroner
  3. 7x lebih mudah mengalami gagal ginjal kronis
  4. 25x lebih mudah mengalami kebutaan
  5. 5 x lebih mudah mengalami gangrene

Peran PROPOLIS untuk menurunkan kadar gula darah penderita Diabetes adalah dengan cara (Beijing propolis Research Network ):

  1. Flavonoid dalam propolis, kandungan terpene vinyl mendukung penggunaan sumber glukosa exogenons dari peranan glycogen, dan zat tersebut untuk menurunkan kadar gula darah.

  1. Propolis mempunyai efek bactericidal anti peradangan, bisa menjadi sel aktif, untuk meningkatkan regenerasi jaringan sel.

  1. Propolis adalah anti oxidant alam yang kuat, dan bisa secara signifikan meningkatkan aktifitus SOD. Penggunaan propolis tidak saja menurunkan tingkat radical bebas yang merusak sel, tapi juga menghindari juga merawat berbagai macam komplikasi penyakit.

  1. Propolis sangat mujarab, untuk penyuntikan insulin atau hypoglycemic, dapat secara signifikan menurunkan gula darah.

  1. Efek hipolipidemic dari propolis meningkatkan peredaran darah dan anti oksidan, melindungi pembuluh darah, yang mengendalikan komplikasi diabetes.

  1. Propolis dapat menstimulasi tubuh untuk menumbuhkan ATP. ATP adalah sumber penting dari energi tubuh, pemasok energy, meningkatkan kekuatan fisik.

  1. Nasps di dalam flavonoid propolis, zat polysaccharides mengatur metabolisme dan meningkatkan imunitas tubuh.

  1. Propolis kaya akan kalsium, magnesium, potassium, phosphor, zat besi, chromium dan elemen trace lain untukmencegah dan merawat penderita diabetes.

Sumber: Beijing propolis Research Network

Kemarau Panjang, Peternak Lebah Bersyukur


Minggu, 16 Oktober 2011 08:57:47 WIB
Sumenep (beritajatim.com) - Musim kemarau panjang tahun ini membawa berkah tersendiri bagi para peternak lebah di Sumenep.

Sumanna salah satunya. Peternak lebah asal Desa Kertasada Kecamatan Kalianget ini menuturkan, selama musim kemarau, madu yang dihasilkan ternak lebahnya, naik 100 persen.

"Biasanya satu stup atau kotak sarang lebah ini kan panennya hanya sekali. Tapi kalau musim kemarau seperti ini, saya bisa panen stup dua kali," katanya, Minggu (16/10/2011).

Ia mengatakan, selama musim kemarau ini, dari 150 stup yang dimilikinya, bisa menghasilkan 200 hingga 300 botol madu.

"Ya Alhamdulillah. Naik dua kali lipat produksi madunya tahun ini. Soalnya kan panas terus, gak ada hujan," ungkapnya sambil tersenyum.

Sangat berbeda dengan kondisi ketika musim penghujan tiba. Lebah-lebah yang diternaknya, seakan-akan 'mogok' tidak menghasilkan madu.

"Memang tantangan terbesar peternak lebah itu kalau musim hujan. Lebah-lebah biasanya tidak meproduksi madu kalau hujan. Makanya banyak peternak lebah yang kemudian merugi dan gulung tikar," ujarnya.

Sumanna mengisahkan, awalnya beternak lebah hanya coba-coba. Waktu itu, ia hanya punya 10 stup. Ternyata tanpa diduga, ia berjodoh dengan ternak lebah. Sekarang, jumlah stupnya sudah naik 10 kali lipat.

"Saya mulai ternak lebah tahun 2004. Waktu itu ya sekadar coba-coba lah. Kok Alhamdulillah ada hasilnya. Stup saya nambah terus, sampai sekarang saya punya 150 stup. Awalnya kalau gak salah, cuma 10 sampai 15 stup," tuturnya.

Namun kesuksesan beternak lebah, bagi Sumanna tidak sekadar cukup dengan menghasilkan banyak madu. Tapi kemana madu-madu hasil ternak lebahnya dipasarkan, juga masih menjadi kendalanya.

"Memang pemasarannya sering membuat saya bingung. Mau dijual kemana madu-madu saya ini. Kalau selama ini ya saya hanya menunggu pembeli di rumah," ucapnya.

Madu yang dijual Sumanna, sebenarnya relatif tidak mahal. Hanya dengan Rp 80 ribu, pembeli sudah bisa membawa pulang satu botol madu asli.

"Iya, madu yang saya jual ini, 100 persen asli. Tidak saya kasih campuran. Kalau dicampur-campur, wah, nanti pembelinya lari. Kapok gak mau beli lagi," kelakarnya.

Pria sederhana ini berharap ada kepedulian pemerintah daerah setempat, untuk membantu pemasaran madu-madu miliknya.

"Selama ini belum ada bantuan pemasaran. Mudah-mudahan ada jalan dari Pemerintah, supaya madu saya ini bisa cepat terjualnya. Jadi ekonomi keluarga saya juga terbantu," harapnya. [tem/but]

sumber : http://www.beritajatim.com/detailnews.php/8/Peristiwa/2011-10-16/114854/Kemarau_Panjang,_Peternak_Lebah_Bersyukur

Jumat, 21 Oktober 2011

Madu, Lebah Madu Dan Manfaatnya


Lebah madu adalah salah satu jenis serangga dari sekitar 20.000 spesies lebah. Saat ini ada sekitar tujuh spesies lebah madu yang dikenal dengan sekitar 44 subspesies. Semua spesies ini termasuk dalam genus Apis. Mereka memproduksi dan menyimpan madu yang dihasilkan dari nektar bunga. Selain itu mereka juga membuat sarang dari lilin, yang dihasilkan oleh para lebah pekerja di koloni lebah madu.

Lebah madu yang ada di alam Indonesia adalah A. andreniformis, A. cerana dan A. dorsata, serta khusus di Kalimantan terdapat A. koschevnikovi

Sejarah Lebah Madu

Lebah madu telah di kenal oleh manusia sejak jaman budaya-budaya kuno beberapa ribu tahun yang lalu. Dalam Bibel pada bagian perjanjian lama disebutkan Manna diturunkan Allah di Padang Pasir Sinai sewaktu Nabi Musa memimpin umat Israel yang tersungut-sungut karena kekurangan makanan. (Keluaran 16:13-35) Manna (honeydew) diartikan sebagai makanan dari surga karena enaknya (Sihombing D.T.H,1997, Ilmu ternak Lebah Madu Madu, UGM Press, Yogyakarta).

Al Qur'an juga menempatkan secara istimewa lebah madu menjadi sebuah judul yaitu An Nahl (lebah Madu). dalam salah satu ayatnya (Surah An Nahl ayat 68-69 tertulis: Dan Tuhanmu mewahyukan kepada lebah: Buatlah sarang-sarang di bukit-bukit, di pohon-pohon kayu dan di tempat-tempat yang dibuat oleh manusia. Kemudian makanlah dari tiap-tiap (macam) buah-buahan dan tempuhlah jalan Tuhanmu yang telah di mudahkan. Kemudian dari perut lebah itu keluar minuman (madu) yang bermacam-macam warnanya, di dalamnya terdapat obat yang menyembuhkan bagi manusia. Sesungguhnya pada yang demikian itu terdapat tanda (kebesaran Tuhan) bagi orang-orang yang berpikir.

Pembudidayaan lebah madu yang kini populer berasal dari kawasan Laut Tengah (Afrika Utara, Eropa selatan dan Asia Kecil) yang selanjut menyebar ke seluruh wilayah dunia. (Sihombing D.T.H:1997). Bangsa Mesir Kuno membuat corong dari tanah liat sebagai sarang lebah, kemudian dari keranjang anyaman. Di Afrika lebah madu dipelihara dalam bongkahan kayu berbentuk silinder dan sarang tersebut digantung di pohon. Bangsa Rusia sebagai pengembang lebah madu secara modern, malahan disebut sebagai daerah lahan madu. Rusia mulai mengembangkan peternakan madu sejak abad ke 10 hingga kini secara besar-besaran. Mereka yang menemukan sarang lebah madu yang bisa dipindah-pindahkan, teknik tersebut diperkenalkan oleh Peter Prokovich (1775-1850).

Madu :


Madu mengandung glukosa (dekstrosa) dan fruktosa (levulosa) dalam jumlah yang tinggi. Menurut Winarno (1982), kadar dekstrosa dan levulosa yang tinggi mudah diserap oleh usus bersama zat-zat organic lain, sehingga dapat bertindak sebagai stimulant bagi pencernaan dan memperbaiki nafsu makan. Selain itu, madu juga memiliki sifat antimkiroba. Berdasarkan hasil peneliti Komara (2002), madu memiliki aktivitas senyawa antibakteri terutama pada baktero Gram (+), yakni bakteri S, Aureus, B. cereus

Khasiat Dan Manfaat Madu

Madu dapat dikonsumsi oleh segala tingkatan ,dari Janin hingga Orang tua.

1. Janin : Madu dapat memperkuat janin yang lemah dalam kandungan ( rahim ).
2. Ibu Hamil : Madu membantu menjaga stamina dan kesehatan selama mengandung bayi, dan membantu asupan gizi yang tinggi bagi pertumbuhan janin yang sehat selama dalam kandungan
3. Bayi : Membantu perkembangan otak bayi, karena setiap harinya otak terus berkembang sampai dengan usia 5 tahun. Untuk itu ia membutuhkan gizi yang tinggi. Pertumbuhan dan perkembangan otak sangat terkait dengan kecerdasan pikiran (IQ ) dan kecerdasan mental ( EQ ) . Hal ini dapat dilihat dewasa ini aneka produk makanan tambahan baik susu atau bubur bayi yang di formulasikan dengan madu seperti Dancow , Frisian Flag , Sustagen ,dsb . Untuk itu kenapa tidak kita berikan saja bagi buah hati kita yang terbaik ,yaitu madu .
4. Anak-anak : membantu agar nafsu makan meningkat ( adanya unsur vitamin B yang lengkap dalam madu), sehingga anak tumbuh sehat , lincah dan riang serta tahan penyakit. ( H.Mohamad , 2002 )
5. Remaja : Khasiat madu pada akil baligh remaja membuat tumbuh sangat cepat ,gizi yang baik dan teratur akan membuat pertumbuhan tubuh menjadi sempurna.
6. Dewasa : Tingkat kelelahan dan pekerjaan yang menumpuk mengakibatkan stress sehingga tubuh menjadi lemah dan mudah terserang penyakit . Dalam hal ini para pekerja pabrik yang bekerja keras seharian penuh ( long shift ) tanpa zat gizi yang memadai rawan terjangkiti penyakit seperti thypus , radang , serta infeksi bakteri lainnya maka dalam hal ini Madu adalah makanan tambahan terbaik.
7. Lanjut Usia : Madu adalah makanan terbaik yang sangat diperlukan bagi manula , karena madu adalah sumber energi dan gizi yang dapat diserap langsung oleh tubuh , dimana pada usia tersebut organ pencernaan kita sudah mulai berkurang fungsinya ( Kesehatan 2001 ).

Resep Tradisional Madu :
1. Kerontokan rambut
Orang yang mengalami kerontokan rambut atau kebotakan dapat memakai campuran minyak zaitun panas, 1 sendok makan madu dan 1 sendok teh bubuk kayu manis sebelum mandi. Oleskan di kepala dan diamkan selama kira-kira 15 menit setelah itu baru dibasuh. Penelitian itu juga membuktikan ramuan yang didiamkan dikepala selama 5 menit pun tetap efektif.

2. Infeksi kandung kemih
Campurkan 2 sendok makan bubuk kayumanis dan 1 sendok teh madu ke dalam segelas air suam-suam kuku. Setelah itu diminum. Ramuan ini membunuh kuman-kuman dalam kandung kemih.

3. Kolesterol
Kadar kolesterol darah dapat diturunkan dengan 2 sendok makan madu dan 3 sendok teh bubuk kayu manis yang dicampur dalam 16 ounce (16 kali 28 gram kira kira 1 pon = 454 gram) air teh. Ramuan ini dapat mengurangi kadar kolesterol dalam darah sampai 10 persen dalam 2 jam. Madu murni yang diminum sehari-hari meringankan gangguan kolesterol.

4. Mandul
Pengobatan Yunani dan Ayurveda telah menggunakan madu selama bertahun-tahun untuk memperkuat semen (air mani = sperma) para pria. Dua sendok makan madu yang diminum secara teratur sebelum tidur akan berefek menyuburkan. Wanita Jepang, Cina dan Asia Timur yang sulit hamil dan ingin memperkuat rahim, lazim mengkonsumsi bubuk kayu manis sejak berabad-abad lalu.
Wanita yang sulit hamil sebaiknya sesering mungkin mengoleskan madu dan sesendok teh bubuk kayu manis pada gusinya. Kayu manis akan bercampur dengan air ludah dan memasuki tubuh. Ada pasangan suami istri dari Maryland tidak memiliki keturunan selama 14 tahun dan nyaris putus asa. Ketika mengetahui khasiat kayu manis dan madu, mereka mengkonsumsi ramuan tersebut. Sang istri mulai mengandung dan melahirkan bayi kembar.

5. Sakit perut
Madu yang dicampur bubuk kayu manis dapat mengobati sakit perut. Juga dapat membersihkan perut, serta menyembuhkan bisul sampai ke akar-akarnya.

6. Kembung
Penelitian yang dilakukan di India dan Jepang menyatakan bahwa madu yang diminum bersama kayu manis dapat mengurangi gas dalam perut.

7. Bau napas
Satu sendok teh madu dan bubuk kayu manis yang dicampur dalam air panas dapat membuat nafas tetap segar sehari penuh. Orang Amerika Selatan biasa meminum ramuan tersebut di pagi hari.

8. Sakit kepala sinus
Minum campuran madu dan juice jeruk dapat menyembuhkan sakit kepala karena sinus.




sumber :http://www.kaskus.us/showthread.php?t=4371530

Senin, 17 Oktober 2011

Lebah Punah Pangan Dunia Terancam

http://static.inilah.com/data/berita/foto/1222202.jpg




Teori Einstein terbukti benar. Kepunahan lebah madu mengancam keamanan pangan dunia. Krisis lebah menciptakan ketakutan di kalangan industri makanan.

Hampir sepertiga hasil pertanian dunia bergantung pada penyerbukan hewan, sebagian besar berada di tangan lebah madu. Makanan tersebut menyediakan materi mineral, vitamin dan anti oksidan bagi tubuh.

Karenanya, jika jumlah lebah menurun drastis, ketahanan makanan ikut terguncang. Fenomena itu dikabarkan akibat parasit atau virus, penggunaan pestisida yang berlebihan sehingga mengganggu sistem saraf lebah muda serta pengurangan habitat besar-besaran.

Krisis lebah dipandang sebagai keprihatinan serius, termasuk dalam pandangan PBB. Pemberi pinjaman agribisnis Rabobank mengatakan jumlah koloni lebah AS telah gagal bertahan hidup selama musim dingin. Kewaspadaan yang sama juga muncul di Eropa, Amerika Latin dan Asia.

Ilmuwan Albert Einstein pernah mengatakan ungkapan yang membuat masyarakat terhenyak. “Jika lebah menghilang dari permukan bumi, manusia hanya punya kesempatan hidup selama empat tahun.” Seperti skenario kiamat yang berlebihan, ungkap pihak Rabobank.

Tumbuhan jagung, gandum dan padi memang diserbuki angin. Namun penyerbukan hewan sangat penting bagi kacang-kacangan, melon, jeruk, apel, bawang, brokoli, kubis, kecambah, paprika, terong, alpukat, mentimun, kelapa, tomat dan kakao. Tumbuhan tersebut merupakan produk yang paling berharga bagi ekonomi global.


http://www.djsphotography.co.uk/images/Insects/Bee-Honey-asleep-01.jpg


Lebah yang terancam punah sudah mencapai titik berbahaya, keluar dari jalur keteraturan. Bahkan, Amerika Serikat mengklaim keadaan ini sangat ekstrim dibandingkan 1961.

“Petani mulai mengatur produksi panen dengan sedikit koloni lebah. Memang belum ada bukti dampaknya di bidang pertanian namun kita belum tahu soal masa depan yang mengkhawatirkan,” tulis laporan Rabobank.

Rabobank mengatakan koloni lebah AS diperparah dengan masuknya madu Asia yang melemahkan industri Amerika Serikat sendiri. Apalagi, pasokan murah ini semakin gencar sejak 1990.

China juga mengalami masalah yang sama. Pestisida yang digunakan di kebun pir sudah menyapu bersih lebah di kawasan Sichuan pada 1980. Karenanya, petani saat ini menggunakan sistem penyerbukan manual dengan tangan. Sangat menyulitkan mengingat satu koloni lebah bisa menyerbuki bunga hingga 300 meter per hari.

Jerman, Prancis dan Italia telah melarang beberapa pestisida terutama neonicotinoids (semacam tembakau) yang membahayakan keberadaan lebah. Asosiasi Peternak Lebah Inggris menyerukan ulasan aturan pembatasan pestisida karena khawatir negara tersebut benar-benar kehilangan lebah dalam satu dekade terakhir.


https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgfAyu-KSDfG7Ql0xje2gsJoGeCu0l_17v3lCAmig5lbepoyZWOE1BM-arr66KrhY7za7ylFoydwBZKh2xjDbioustQvs_rEJhjSmiB8TpEgMozWlhpDqhAhsgUj_rsO7dg8a_SPzODQGE/s400/lebah-madu.jpg



Kementerian Pertanian Amerika Serikat via Laboratorium Penelitian Lebah menemukan bukti pestisida dalam jumlah minimum mampu mengurangi kemampuan lebah melawan patogen jamur.

Dokumen Badan Perlindungan Lingkungan Inggris yang sempat bocor di internet menyebutkan clothianidin yang digunakan pada biji jagung sangat beracun karena menimbulkan risiko jangka panjang bagi lebah.

Menurut catatan Rabobank, masyarakat dunia harus memaksa perusahaan makanan dan pupuk menemukan cara meningkatkan hasil panen tanpa membahayakan lebah. Apalagi, 70 juta konsumen membutuhkan materi pertanian setiap tahun.

Jumlah ini terus bertambah sejalan revolusi makanan Asia, kelangkaan air di China dan India serta kebutuhan besar-besaran gandum di Amerika Serikat, Argentina dan Uni Eropa karena materi ini juga dimanfaatkan untuk bahan bakar mobil. Einstein tidak selalu salah. [mdr]


https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgjwwk4ehmRyIdTwfh_-bMfUsrQGR62oyWv1K17EVBEh2buqZiFBoMMXhvSOjBKzWdq5uedaJPYkVglShK5yvIUNIgkXFxoPFefeGgJlvGgZ4MLQAJ7Yc-L-XUVJe8OZzGe5Wmd3yn762w/s1600/Lebah+Madu.jpg


sumber :http://teknologi.inilah.com/read/detail/1222202/lebah-punah-pangan-dunia-terancam

Minggu, 16 Oktober 2011

APITERAPI


Apiterapi (terapi lebah) adalah pengobatan dengan lebah dan/atau produk yang dihasilkan oleh lebah. Apiterapi merupakan pengobatan kuno, menurut catatan yang ditemukan di lembah efrat pengobatan ini dilakukan pada 2100 dan 2000 sebelum masehi.

Hypocrates, dokter yunani kuno dan “bapak kedokteran” tercatat sebagai orang yang menggunakan madu sebagai ekspektoran dan menyatakan bahwa madu bisa menyebabkan panas, yang berguna untuk membersihkan bisul dan luka. Dalam sanksekerta Veda India kuno, madu merupakan obat dari semua gangguan. Bagi umat kristen, alkitab memiliki banyak refrensi tentang madu. Amsal 16:24 menyebutkan bahwa perkataan yang menyenangkan adalah seperti sarang MADU, manis bagi hati dan obat bagi tulang-tulang. Amsal 24:13, anakku, makanlah MADU sebab itu baik; dan tetesan MADU manis untuk langit-langit mulutmu.

Dalam al-Quran surah an-nahl ayat 68 : dan tuhanmu mewahyukan kepada lebah “buatlah sarang-sarang di bukit-bukit, di pohon-pohon kayu, dan ditempat yang dibikin manusia.

Ayat 69: kemudian makanlah dari tiap-tiap (macam) buah-buahan dan tempuhlah jalan Tuhanmu yang telah dimudahkan (bagimu. Dari perut lebah itu keluarlah minuman (MADU) yang bermacam-macam warnanya, di dalamnya terdapat obat yang menyembuhkan bagi manusia. Sesungguhnya pada yang demikian itu benar-benar terdapat tanda (kebesaran Tuhan) bagi orang-orang yang memikirkannya.

Dalam ajaran agama Budha ada 5 jenis obat yang bisa dikonsumsi oleh para bhikkhu setelah makan siang, salah satuya adalah MADU. Selama 3 bulan para bhikku dan bhikkuni yang bermeditasi tidak mengkonsumsi apapun kecuali MADU.

Apimondia komisi Apiterapi bekerja untuk mempromosikan penggunaan produk-produk perlebahan untuk apiterapi dan mengusulkan definisi sebagai berikut : APITERAPI adalah konsep medis, berdasarkan dasar-dasar ilmiah dan dikuatkan oleh pengetahuan tradisional. Termasuk ;

  • Prosedur produksi perlebahan yang ditujukan untuk pembangunan kesehatan.
  • Transformasi produk perlebahan , berdiri sendiri, atau besama-sama dengan tanaman obat serta derivatifnya (api-farmakope) dan,
  • Protokol klinis yang menggabungkan penggunaan api-farmakope dan/atau obat lebah (api-medicine).

Tulisan ini memberikan gambaran singkat dari produk lebah yang digunakan dalam Apiterapi.

MADU

Madu secara tradisional telah dianggap sebagai obat atau tonik, daripada makanan sehari-hari. Saat ini madu semakin dikenal untuk penyembuhan dan anti-bakteri jika dikonsumsi secara oral, atau digunakan sebagai pengobatan untuk luka dan luka bakar.

Sebagai contoh, masyarakat banyak tahu madu dan lemon sebagai obat mujarab untuk meredakan sakit tenggorokan. Saat ini terdapat penjelasan ilmiah dalam hal ini: vitamin C jeruk nipis memiliki efek stimulasi dan anti-infektif kekebalan tubuh, sedangkan madu memiliki kekuatan obat. Bakteri yang paling umum menyebabkan sakit tenggorokan adalah Streptococcus pyogenes, dan percobaan laboratorium telah membuktikan bahwa madu dapat menghambat pertumbuhan bakteri ini. Bakteri lain yang dapat dihambat pertumbuhannya oleh madu adalah Hellicobacter pylorum – penyebab bisul. Madu mempunyai beberapa unsur dan sifat yang dapat menyembuhkan. Hal ini termasuk keasaman, aktifitas enzym, hidrogen peroksida dan potensi osmotik yang tinggi. Salah satu enzyme yang terdapat dalam madu adalah glukose oksidase. Enzim ini diproduksi oleh kelenjar hypopharing (kepala) lebah. Ketika madu diencerkan, enzim diaktifkan dan mengoksidasi glukosa untuk menghasilkan asam glukonic dan hidrogen peroksida. Tekanan osmotik yang tinggi dalam madu berbenaan dengan konsentrasi gula yang tnggi: ini berarti bahwa madu memiliki efek osmotik, yang dapat menyebabkan kerusakan membran bakteri, sehingga menghambat pertumbuhan mikroba. Madu juga dapat digunakan untuk penyembuhan kulit dan mengeringkan luka. Sifat antibakteri dan komposisi fisiknya dapat mempertahankan kelembaban dan memungkinkan oksigen tetap lolos, sehingga baik untuk mencegah infeksi, mengurangi peradangan dan mempercepat penyembuhan.

Pada tahun 2003, dua kiriman madu dari Zambia ditemukan mengandung antibiotik streptomicin dengan kadar rendah. Menurut Codex Alimentarius (standard madu dunia) madu tidak boleh mengandung antibiotik. Dalam Uni Eropa, antibiotik seperti streptomicin, tetraciclin, penicilin dan sulfonamid adalah ilegal untuk digunakan pada peternakan lebah. Tetraciclin dapat digunakan untuk mengobati foul brood, tetapi dalam pengawasan pihak veteriner dan tetap dalam prosedur sehingga lebah dalam masa pengobatan tidak boleh dipanen madunya. Madu yang berasal dari Zambia dipanen oleh peternak lebah yang hidup dan bekerja di hutan terpencil di propinsi North West. Hal ini sangat tidak mungkin bahwa peternak lebah menggunakan antibiotik dalam perlebahan mereka. Tidak ada penyakit lebah madu yang diketahui, dan peternak lebah tidak memiliki sumber daya, kemungkinan atau keharusan untuk menggunakan antibiotik dalam perlebahan mereka. Jadi bagaimana bisa streptomicin dapat ditemukan dalam madu? Apakah mungkin bahwa itu kandungan alami dari madu, yang dibawa oleh lebah ke sarang selama mereka mencari makan.?. Streptomycin diproduksi oleh bakteri dari genus Streptomyces; bakteri yang umum dan luas. Streptomycetes telah ditemukan dalam sampel yang dikumpulkan dari hutan miombo, di tempat-tempat yang sering dikunjungi oleh lebah, seperti cekungan di pohon. Indikasinya bahwa streptomycin dapat terdapat secara alami dalam madu. Hal ini berimplikasi terhadap undang-undang tentang madu dan perdagangan madu dunia, serta untuk memahami biologi lebah madu dan peranan madu dalam kesehatan dan penyembuhan. Hal ini juga diketahui dari penelitian bahwa semut dan Streptomycetes memilik hubungan yang sangat erat. Beberapa semut pemotong daun memiliki bintik-bintik putih pada tubuh mereka. bintik ini adalah koloni dari spesies Streptomyces, menghasilkan antibiotik untuk melindungi sumber makanan koloni semut dari patogen lainnya.

POLLEN / TEPUNG SARI

Pollen sangat penting bagi kehidupan lebah madu, dan beberapa peneliti mengklaim bahwa nilai gizi dari bee pollen merupakan yang paling lengkap di alam. Hal ini dikarenakan bee pollen mengandung semua unsur penting, mengandung sekitar 30 % protein termasuk semua asam amino esensial, semua spektrum vitamin dan mineral, trace element (unsur kelumit), prekursor hormon, karbohidrat, dan asam lemak. Bee Pollen juga memberikan energi, mengatasi kelelahan, depresi, dan mengatasi flu dan pilek.

Bagi lebah madu kehadiran Pollen sangatlah penting. Tanpa kehadiran Pollen lebah tidak dapat berkembang biak dan meneruskan keturunannya. Pollen merupakan sumber utama pembuatan Royal jelly dan worker jelly. Worker jelly merupakan makanan lebah pekerja dan larva lebah pekerja. Tanpa kehadiran pollen maka lebah tidak bisa memproduksi worker jelly, artinya tidak ada makanan untuk larva lebah pekerja. Berita buruknya lebah tidak mempunyai keturunan untuk melanjutkan kehidupan koloninya.

Sebagaimana diketahui umur dari lebah pekerja sekitar 35 hari, bisa disebut 5 minggu. Bisa dibayangkan apabila lebah tidak mendapat pollen dalam waktu 5 minggu maka koloni akan kolaps.

Pertanyaan yang paling sederhana, mengapa pollen begitu penting bagi lebah, apa yang terkandung dalam pollen sehingga mempunyai peranan yang sangat vital dalam kelangsungan hidup suatu koloni??

Secara teknis pollen merupakan biji jantan dari bunga. Ia dapat dipandang sebagai sel sperma jantan dari tanaman yang berbunga dan ia sangat diperlukan bagi tanaman untuk kawin. Setiap bunga dalam planet ini memproduksi pollen, yang diproduksi pada benang sari bunga itu sendiri. Bee Pollen merupakan sebutan bagi pollen yang dikumpulkan oleh lebah (bee) dan disimpan dalam sarangnya. Menariknya selama mengumpulkan pollen dari tanaman, lebah menyerbukkan lebih dari 80% dari tanaman yang ada.

Secara naluri lebah mengumpulkan pollen yang kaya akan nitrogen (asam amino) dan meninggalkan pollen yang miskin akan asam amino. Jadi apabila kita mengambil pollen langsung dari bunga dan dibandingkan pollen yang diambil oleh lebah, maka akan terdapat perbedaan nilai gizi yang sangat besar. Untuk jelasnya bee pollen merupakan makanan yang secara alami paling komplit.

Komposisi kimia bee pollen

ASAM AMINO (per 100 bagian)

Arginin 4,7 bagian

Histidin 1,5 bagian

Isoleucin 4,7 bagian

Leucin 5,6 bagian

Methionin 1,7 bagian

Phenilalanin 3,5 bagian

Threonin 4,6 bagian

Triptophan 1,6 bagian

Valin 6,0 bagian

Asam glutamat 9,1 bagian

VITAMIN (per 1.000 miligram bee pollen)

Thiamin (Vitamin B-1) 9,2 mg

Riboflavin (Vitamin B-2) 18,5 mg

Niacinamid (Vitamin B-3) 200 mg

Pyridoksin (Vitamin B-6) 5 mg

Asam pantotenat (Vitamin B-5) 30-50 mg

Asam folat 3,64-6,8 mg

Laktoflavin

Vitamin A 0,5-0,9 mg

Vitamin C 7-15 mg

Vitamin E sedikit

MINERAL (per 1.000 mg bee pollen)

Potassium 600 mg

Mineral lain

Magnesium 1%-12%

Kalsium 1%-15%

Copper 0,05%-0,08%

Silika 2%-10%

Pospor 1%-20%

Sulfur 1%

Klor 1%

Mangan 1,4%

Bee pollen juga mengandung 17% rutin (Vitamin P).

HORMON-HORMON

Gonadotropin dan Estrogen

HGH (Hormon Pertumbuhan)

PROPOLIS

Propolis mengandung getah dan resin yang dikumpulkan oleh lebah madu dari tanaman. Dalam banyak kasus senyawa itu sendiri merupakan respon dari tanaman yang ‘cedera’, atau melindungi tanaman dari predator dan patogen. Oleh karena itu tidak mengherankan bahwa propolis memiliki sifat anti-jamur, antiinflamasi, anti-bakteri.

Bagi lebah sendiri propolis berfungsi untuk menutup lubang sarangnya, dan bermanfaat untuk mencegah kontaminasi dari luar. Dapat dibayangkan bahwa dalam sarang lebah mempunyai kelembaban kurang lebih 90% dan suhu 35%, suatu keadaan yang sangat sesuai untuk pertumbuhan jamur dan mikroorganisme lain. Tetapi pada kenyataannya tidak ada jamur dan mikroorganisme yang tumbuh dan berkembang dalam sarang lebah. Keadaan steril ini dikarenakan lebah telah melindungi sarangnya dengan propolis.

Propolis sendiri mempunyai karakteristik yang berbeda dari satu tempat ke tempat lainnya. Kenyataan ini masuk diakal, dikarenakan lebah mempunyai sifat dan keseimbangan tersendiri terhadap lingkungannya. Suatu contoh, propolis yang dikumpulkan dari Apis mellifera di daerah yang kering tidak mempunyai sifat anti jamur, sedangkan propolis yang dikumpulkan dari lebah Trigona (klanceng) yang notabene hidup di dalam rongga pohon mempunyai sifat anti jamur. Kesimpulan dari kenyataan di lapangan ini adalah lebah mengumpulkan propolis yang paling sesuai dengan apa yang dia perlukan, sesuai dengan kondisi alam dan lingkungan dimana lebah tinggal. Suatu kenyataan yang tidak boleh begitu saja dikesampingkan.

Petanyaan yang timbul kemudian adalah apakah propolis yang di datangkan dari luar negeri lebih baik dari propolis lokal?, sedangkan kita semua tahu bahwa keadaan alam luar negeri berbeda dengan keadaan alam Indonesia?. Apakah justru tidak malah sebaliknya propolis lokal semisal Trigona (klanceng) lebih baik dari propolis dari luar negeri?. Hal ini perlu penelitian lebih lanjut.

Dari hasil pengamatan di lapangan diketahui bahwa Trigona memproduksi propolis lebih banyak daripada Apis mellifera. Bila kita menghubungkan dengan kenyataan bahwa Trigona tidak mempunyai sengat, maka kenyataan ini masuk akal. Perlindungan utama dari kontaminasi dan serangan dari luar adalah propolis (karena lebah ini tidak mempunyai sengat).

Dalam kesempatan lain kita akan mengupas lebih jauh mengenai hal ini termasuk bagaimana kita memisahkan propolis dengan malam dan hal lain yang akan mengurangi manfaatnya.

Propolis telah dikenal sejak lama sekali, hipocrates meresepkan propolis sebagai obat untuk menyembuhkan sakit tenggorokan, luka, baik luka luar maupun luka dalam.

Propolis juga dimanfaatkan untuk penyembuhan sakit gigi, salah satu kemungkinannya adalah bahwa ia bekerja dengan menghambat enzim glukosiltransferase dari bakteri Streptococcus mutan. Bakteri ini menghasilkan asam laktat dalam mulut yang meluruhkan enamel gigi.

Bahan Aktif

Dr. K. Lund Aagaard merupakan peneliti terbaik dibidang propolis, menyatakan bahwa,”sembilan belas senyawa dengan struktur kimia yang berbeda telah diidentifikasi dalam propolis sejauh ini”. Senyawa-senyawa yang terkandung dalam propolis ini termasuk golongan bioflavonoid semisal betulene dan isavanillin.

Kandungan Vitamin dan Mineral

Menurut peneliti pada Konfrensi Aplication of Apiculture (bee culture) dalam pengobatan, propolis kaya akan :

Vitamin A (karoten)

Vitamin B1

Vitamin B2

Vitamin B3

biotin

Albumin

Kalsium

Magnesium

Besi

Seng

Silika

Potassium

Posphor

Mangan

Cobalt

Copper

Catatan : Propolis mengandung 500 lebih bioflavonoid daripada yang ditemukan dalam jeruk.

Selain vitamin K propolis diketahui mempunyai semua vitamin, dari empat belas mineral yang diperlukan oleh tubuh propolis mengandung semuanya kecuali sulfur.

Propolis mengandung 50-70% resin, 30-50% Bee Pollen dan 10% essensial oil. Sebagaimana Royal Jelly dan Bee Pollen, propolis juga mengandung senyawa yang masih belum teridentifikasi yang bekerja bersama-sama secara sinergi untuk menciptakan keseimbangan yang sempurna.

ROYAL JELLY

Lebah Pekerja dan lebah ratu memulai kehidupan sebagai telur yang identik. Apakah telur berkembang menjadi lebah pekerja atau ratu ditentukan oleh makanan apa yang diberikan kepada mereka. Telur akan berkembang jadi lebah pekerja jika mereka diberi makan worker jelly dan berkembang menjadi ratu jika diberi makan Royal jelly.

Selanjutnya ratu lebah dewasa berbeda dalam banyak hal dengan lebah pekerja dewasa, meskipun keduanya sama-sama berjenis kelamin betina. Ratu sangat subur dan bertelur sangat produktif. Sedangkan lebah pekerja, meskipun betina ia adalah betina mandul. Begitu produktifnya ratu sehingga dalam satu hari mampu bertelur hingga 2000 butir (dalam berbagai textbook) - meskipun berdasarkan pengalaman penulis, selama 3 bulan mencatat dan menghitung telur ratu. Rata-rata ratu lebah di Indonesia bertelur 1.000 – 1.500 butir per hari. Bila telur-telur ini dikumpulkan dan ditimbang, maka beratnya mencapai 200 kali bobot ratu itu sendiri. Suatu kenyataan yang luar biasa. Ratu mampu hidup hingga 3 tahun, dan sebagian textbook menyatakan mampu hidup hingga 5 tahun. Bayangkan dengan lebah pekerja yang ‘hanya’ hidup 35 hari, padahal mereka berasal dari telur yang sama. Yang membedakan hanya makanannya. Sejak periode larva, ratu diberi makan Royal jelly dan selama masa hidupnya ratu hanya makan Royal jelly, bukan makanan yang lain (madu dan bee pollen).

Kandungan Royal jelly yang paling menarik menurut penulis adalah Juvenile Hormon (hormon kemudaan). Artinya dengan mengkonsumsi royal jelly secara kontinyu akan mengembalikan semua hal yang kita dapatkan ketika kita masih muda. Pada waktu masih muda kita tidak mudah capek meskipun bekerja berat, kulit halus, secara sexsual luar biasa, kecepatan pemulihan kondisi sehabis sakit, dll. Sederhananya royal jelly membantu meningkatkan produktifitas, kesehatan, kecantikan dan kemudaan.

Untuk memulihkan keadaan pasca sakit hendaknya memperbanyak mengkonsumsi produk perlebahan, terutama Royal jelly. Royal jelly sangat bermanfaat untuk menguatkan tubuh pasca sakit, malnutrisi, ataupun trauma pasca operasi.

Manfaat Royal jelly

  • Membantu menjaga kulit tetap halus, kencang dan elastis
  • Meningkatkan vitalitas
  • Meningkatkan kesuburan dan memulihkan impotent
  • Meningkatkan kemampuan kekebalan tubuh dalam melawan virus dan infeksi bakteri
  • Membantu keseimbangan hormon
  • Mempunyai sifat bakteriocidal pada bakteri seperti staph
  • Meningkatkan pertumbuhan
  • Menurunkan kadar lemak darah dan kolesterol
  • Membantu regenerasi pertumbuhan tulang
  • Berguna untuk membentuk jaringan dan otot
  • Membantu penyembuhan luka
  • Menjaga kesehatan hati (hepato-protective)
  • Meningkatkan kekuatan fisik
  • Menyediakan dukungan fisiologis eksta selama masa kehamilan dan menopause
  • Mengurangi rasa nyeri akibat arthritis
  • Membantu meningkatkan daya ingat dan fungsi mental
  • Mempunyai efek menurunkan depresi
  • Membantu mengatur keseimbangan bobot tubuh
  • Memulihkan kondisi tubuh pasca sakit maupun operasi.

PEMBUATAN RATU LEBAH MADU

(Bagian 1) Sebelum kita membicarakan tentang pembuatan Ratu Lebah Madu, ada baiknya kita mengenal Sang Ratu terlebih dahulu. Mengapa d...